Lubuklinggau, (NaskahRakyat) – Yayasan Cendikia Insan Abadi bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Republik Indonesia melakukan penyuluhan jasa keuangan yang di hadiri oleh Fauzi H Amro anggota DPR RI komisi XI di Kota Lubuklinggau senin 25 oktober 2021 dengan target sasaran penyuluh 550 orang.
Dalam pelaksanaan penyuluhan tersebut, hadir ketua DPD NasDem Kota Lubuklinggau H Rahmat Hidayat (Yopi Karim) yang juga ikut sekaligus mendampingi Fauzi H Amro, anggota DPD NasDem Lubuklinggau Al Hayat dan Sahabat Fauzi Amro (SAFA).
Fauzi H Amro dalam penyuluhan tersebut kepada masyarakat menyampaikan bahwa dengan mengandeng OJK ini untuk memberikan informasi bagi pelaku usaha terkait relaksasi yang diberikan pada masa pandemi.
Selanjutnya, Fauzi H Amro juga menyampaikan bahwa bagi pelaku usaha yang melakukan pinjaman kepada bank saat ini, OJK memberikan kelonggaran untuk pembayaran pada bank, di karenakan situasi saat ini masih dilanda pandemi covid-19 jadi pelaku usaha sangat terbatas dalam menjalankan usaha.
“Masyarakat dan Pelaku usaha yang memiliki pinjaman kredit di bank ataupun di finance berkesempatan mendapatkan penyegaran atau penangguhan angsuran,” kata Fauzi saat sedang penyuluhan.
Selain itu ia juga menyampaikan, bahwa di era keterbukaan informasi ini, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan informasi yang valid sekaligus menangkal hoax terkait dengan kebijakan-kebijakan yang sudah dilakukan oleh OJK.
“Kita berharap, selain mendapatkan informasi yang benar terkait dengan kebijakan-kebijakan OJK, masyarakat terdampak Covid-19 juga merasa terbantu dengan pemberian paket sembako ini,” ungkap Fauzi.
Diakhir penyuluhan fauzi meminta masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan agar kira nya pandemi covid-19 ini cepat berakhir dan situasi bisa kembali normal, tutup Fauzi.
Ridwan yang merupakan pelaku UMKM menyampaikan, dengan adanya penyuluhan ini kami yang tadi nya tidak tahu akhirnya mejadi tahu.
“Terimakasih kepada pak Fauzi H Amro yang selalu peduli dengan masyarakat terkhusus tentang OJK ini,” ungkap Ridwan. (Padri)