Lubuklinggau, (Naskah Rakyat)- Pekerjaan rehabilitas ruang kelas SDN 81 Lubuklinggau dengan kerusakan minimal sedang beserta perabotannya, dinilai janggal.
Dari pantauan awak media, terlihat hanya 3 ruangan yang direhab, yakni ruang kelas belajar mengajar (KBM) untuk siswa kelas I, kelas II dan kelas VI dengan kerusakan ringan. Terlihat, untuk di pengerjaan ruang siswa kelas I dan kelas II, hanya rehab atap, plafon dan dinding plasteran saja, sementara kelas VI hanya atap kerangka baja serta kusen.
Kepala Sekolah SDN 81 Lubuklinggau menyampaikan, dirinya tidak paham soal proyek tersebut, sebab semuanya dikerjakan rekanan.
“Aku tidak mengerti. Jangan aku yang ditanya, sebab kemarin aku cuma ikut titik nol saja. Kalau soal yang mengerjakan atau pemborong aku tidak tahu. Waktu titik nol yang datang kesini dari Diknas dan pemborongnya,” ungkapnya, Senin (23/8).
Pus, yang merupakan tukang dalam pelaksanaan pekerjaan rehab SD tersebut, saat ditanya mengenai apa saja yang direhab menyampaikan, bahwa yang direhab atap, plafon, dinding (plasteran).
“Serta kerangka baja,” ujarnya disela-sela kerjanya.
Diketahui, dalam pekerjaan rehab SDN 81 tersebut, dikerjakan oleh CV Rezeki Abadi yang beralamat di Jalan Sriwijaya Raya Terminal Karya Jaya No 3-4 RT 002 RW 001 Kelurahan Karya Jaya Kecamatan Kertapati Palembang Kota Palembang. Pekerjaan tersebut, menggunakan anggaran APBD tahun 2021 dan dengan nilai kontrak Rp 434.321.000 dengan lama 90 hari kerja. Sampai berita ini diterbitkan, pihak pemborong belum bisa dikonfirmasi. (Dom)